Sebagai ibu, terkadang ada keinginan untuk membelikan anaknya mainan, yang berupa edukasi secara dasar biar bisa memahami apa yang baru diketahuinya.
Akan tetapi jika bugdet menjadi limit akan mainan apa yang harus ingin diberikan alhasil pikiran yang bergerak akan tetapi tidak ada aksi, pengen beli ini, pengen beli itu eh tapi kok mahal, ya sudahlah. Cuma bisa bersabar, besok ya nak kalau ibu sudah punya uang. Tapi yang namanya ibu mana mungkin seperti itu, tetap saja masih mencoba mencari solusi bagaimana caranya memberikan mainan untuk anaknya. Alhamdulillah sekarang internet ada, jadinya bisa searching mainan apa yang ingin diberikan kepada si kecil.
Kepikiran, pengen berikan :
1. Pop Up book
2. Busy Book
3. Pernak-pernik murah biar bisa kreatif.
Ketika kepikiran Pop Up Book, ingat jaman dulu, ya beberapa tahun lalu saat pergi diajak jalan-jalan ke Solo mampir di salah satu Mall, ada buku Pop Up, bagus banget, dari segi warna juga isinya, ada muatan pendidikannya bukan sebuah buku bergambar semata. Jadi kepikiran bagaimana bila mencoba membikin buku Pop Up yang memberikan muatan muatan positif, tapi yang murah meriah saja, dari pembelajaran berdoa, sholat, whudu, atau tentang fenomena alam. Sampai kepikiran, belajar grafis dan belajar lagi menggambar, dan akhirnya mencari-cari tutorial membikin pop up book, dan ketemu dengan basic pop up book standar di youtube. Pop up book tutorial standar ada di https://www.youtube.com/channel/UCx2M2bGHtXBszG6tuR_NIbQ keren, jadi tahu basic-basic bagaimana caranya membikin pop up book dengan berbagai macam jenis. Kedapatan yang sudah lanjut pada http://www.matthewreinhart.com/ kena shock lah, keren, TOP BANGET. Meskipun sudah berumur semacam emak-emak akan tetapi ketika melihat buku yang dibikin oleh Matthew Reinhart so amazing, tidak bisa berkata-kata, terus jadi down, terus ga jadi pengen bikin bahahahah, otak belum sampai, so lewatin dah (ngalamat ketika udah di print in template dari Matthew Reinhart yang free, sudah di bikin akan tetapi sampai rumah tidak bisa bertahan lama, soalnya Lala langsung dengan semangat dan akhirnya sobek), searching buku Matthew pricenya ya lah dollar , ini link amazonnya https://www.amazon.com/Matthew-Reinhart/e/B001IGLXMO/ref=dp_byline_cont_book_1 well u know lah, keren keren, cuma bisa geleng-geleng kapan ya bisa beliin barang seperti itu, dan sebenarnya masih ada banyak sih buku-buku pop up akan tetapi pricenya masih diatas bugdet, jadi pengen mencoba bikin, dan belum kesampaian sampai sekarang :(
Untuk Busy Book, masih galau menentukan halaman-halaman yang ada didalamnya. Bentuknya bagaimana, dan isinya apa. Berakhir dengan pergi ke Pinterest searching Busy Book / Quiet Book, dan WOW angkat tangan lagi, terlalu keren-keren dan akhirnya makmu ini menyerah la, huhuhuhu (belum ada budget untuk beli bahannya.
Dikarenakan kemarin habis main di kampung flory dan pergi ke pasar ndelik, akhirnya mencoba membuatkan currency dengan potongan dari kertas kardus dan di kasih nomor 1 sampai 10 well hasilnya, cuma bertahan beberapa jam, ada yang dimutin bahahahahah namanya juga anak masih dibawah 2 tahun. So akhirnya dibelikanlah Poster-Poster Binatang dan sebagainya, dibelikan spidol warna, dengan buku warna, akan tetapi tempat corat-coretnya ditembok, terus spidol warna disita sama simbah (wakakakaka) eh ketemu pensil jadi pensilnya yang dibuat corat-coret di tembok.
Dan semua itu cuma baru hinggap di pikiran, yang dibikin mainan super murah cuma, print gambar menarik yang nemu di internet terus di print warna (bisa pergi ke percetakan juga untuk print dengan sticker paper) dan di lem kertas di atas kertas dus bekas terus di potongin. Jadi deh muatan truck Lala. ahahahahha
Tuesday, November 20, 2018
Monday, November 5, 2018
Lala Jalan-jalan ke KAMPUNG FLORY - BALI NDESO
Tanggal 4 November 2018, pertama kalinya Lala jalan-jalan, pas ada acara dari teman-teman untuk pelepasan purna tugas.
Pagi-pagi lala bangunnya sudah kesiangan, siap-siap ditinggal dirumah berdua, karena ada takziah tetangga. Lala ikut nyiapin perlengkapan buat nanti jalan, sebelum berangkat pakai rewel dulu, udah tidak tahan pengen berangkat.
Siap-siap digendong mau berangkat ke TKP, cuma beberapa detik sesudah digendong Lala tidur. Perjalanan kesana kira-kira 1 jam-an dan alhasil Lala tidur di gendongan. Sampai TKP Kampung Flory - Bali NDeso, duduk-duduk dulu di parkiran sambil coba bangunin Lala yang akhirnya bangun, yey.
Foto dari tempat duduk parkiran, lumayan asri.
Jalan masuk, terus duduk di kolam sambil terapi ikan, ikannya sudah besar-besar
Sudah kelamaan duduk, jadinya kita jalan-jalan dulu lewatin jembatan goyang, sampai ke pasar NDELIK jajan disana. hehehehe ternyata tembus sampai puri mataram, Lala jalan sendiri loh, tidak digendong, senang dia pulangnya liat ada mama (lebah), foto foto disana.
Menjadi Seorang Ibu
Setelah beberapa tahun tidak menyentuh blog, akhirnya ada keinginan untuk mengisi kembali. Melihat nama blog sendiri berasa alay, tapi ya sejarah dulu, yang menjadikan sekarang ada, dan sudah malas untuk menggantinya, yayayaya penyakit malas sudah datang.
Me, I, Saya, Kulo, Dalem sudah menjadi seorang ibu, yayaya, setelah bertahun-tahun berkeinginan, Alhamdulillah ada yang meminang dan langsung diberi titipan dari Allah SWT.
Tetapi juga ada rasa juga keinginan untuk berbagi, ketika hopeless menjadi mother, ya seorang ibu. Ada bahagia, ada sedih, dan terkadang merasa tidak berdaya, hopeless.
My dear little angel, lala lahir dengan waktu maju dari hpl (hari perkiraan lahir) dikarenakan air ketuban sudah pecah, dan harus bed rest di RS 2X24 jam. Deg-deg an, semoga baik-baik saja, apa lagi sudah dipacu dengan suntikan di infus tidak ada bukaan sama sekali. Dan akhirnya pilihan di operasi Caesar, takut kalau debay kenapa-kenapa. Dan Alhamdulillah, lahir sehat rasanya seneng banget dengar suaranya pas nangis.
Dan sekarang udah jadi anank yang cantik, masih dibawah 2 tahun.
Rencana-rencana pengen bikin :
1. POP UP BOOk
2. BUSY BOOK
3. PUZZLE
akan tetapi hasilnya masih belum ada, masih NATO, no action talk only, eh think only, pikiran mah jalan-jalan ya jalan, akan tetapi cari gambar dan sebagainya masih belum ada, malah tambah pengen bikin boneka, duh, pikiran berkembang pengen bikin bikin dan bikin, dan baru keinginan, akan tetapi untuk actionnya, no time, so little time to much to do, keseringan pulang kerja udah KO sama lala, akan tetapi keinginan masih ada, well maybe, nanti kalau pulang lihat-lihat sisa sisa flanel yang ada, semoga bisa menjadi mainan buat lala, yang seumuran sekarang pas keseringan bosannya.
Subscribe to:
Comments (Atom)










